KOPERASI SISWA SMAN SUMSEL BERTANSFORMASI ONLINE
- Category: NEWS
- Published on Friday, 06 November 2020 11:09
- Written by Armansyah
- Hits: 9512
KOPERASI SISWA SMAN SUMSEL BERTANSFORMASI ONLINE
Pandemi Covid-19 berdampak pada pemberlakuan sistem Belajar Dari Rumah (BDR) pada sistem pendidikan di Indonesia. Sistem BDR tersebut ternyata memberikan dampak domino terhadap pertumbuhan Koperasi Siswa (KOPSIS) SMAN Sumsel. Sebagai respon terhadap kondisi tersebut, tim KOPSIS SMAN Sumsel melakukan adaptasi untuk mengubah sistem koperasi secara online.
Pada sistem KOPSIS online ini, siswa/i SMAN Sumsel tetap dapat menanamkan modalnya seperti biasa dan tetap menjalankan sistem bagi hasil dari keuntungan usaha yang dijalankan. Perbedaan terletak pada proses bisnis yang dilakukan. Jika biasanya siswa/i SMAN Sumsel melakukan usaha menjual makanan ringan di ruang koperasi di lingkungan sekolah, kini proses usaha dilakukan secara online melalui media sosial KOPSIS SMAN Sumsel. Proses usaha yang dilakukan secara online ini dapat menjangkau seluruh siswa/i SMAN Sumsel yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
Tak hanya melakukan transformasi pada proses usaha, tim KOPSIS SMAN Sumsel juga memperluas jenis produk yang dijual. Kini, KOPSIS SMAN Sumsel juga menjual masker, aksesoris, pakaian, tas, dan masih banyak lagi. Penambahan jenis produk usaha ini dimaksudkan agar target pasar koperasi siswa SMAN Sumsel tidak hanya menjangkau siswa/i SMAN Sumsel namun masyarakat secara luas.
Bapak Herman selaku pembina KOPSIS SMAN Sumsel menyatakan bahwa kondisi pandemi Covid-19 pada akhirnya dapat menstimulasi kreativitas siswa/i SMAN Sumsel, “Pada awalnya, kondisi koperasi siswa SMAN Sumsel sangat terdampak dari kondisi Covid-19. Namun, kondisi tersebutlah yang menstimulasi kreativitas siswa untuk mengubah sistem koperasi menjadi online.”
Tak hanya itu, Pak Herman juga menambahkan bahwa independensi siswa/i sangat dilatih dalam mengembangkan sistem koperasi ini, “Saya hanya memfasilitasi dan mendorong siswa dalam mengembangkan sistem koperasi online ini. Selebihnya, siswa membuktikan kepada saya bahwa mereka sangat independen. Mereka merancang sistem, mencari supplier, dan melakukan promosi usaha melalui akun media sosial KOPSIS SMAN Sumsel.”